Nadiem Makarim saat ditanya oleh
peserta musyawarah Keluarga Alumni UII 2019 lalu, terkait upah guru honorer
yang hanya Rp. 300.000. “Bagaimana kita menuntut yang terbaik dari mereka untuk
murid?” namun kesejahteraan kurang diperhatikan. Nadiem Makarim “jadi mohon
kesabaran”.
Ini bukanlah hal sederhana.
Nadiem Makarim mengatakan bahwa tanggung jawab ada di pemerintah daerah dan
pemerintah pusat bertugas membuat perencanaan bersama beberapa jajaran
kementrian. SMA sederajat menjadi tanggung jawab provinsi, SD dan SMP menjadi
tanggung jawab kabupaten dan kota. Maka butuh kerjasama.
Dalam oprasioanalnya,
pengangkatan guru sebagai PNS dilakukan oleh Pemda, sedangkan guru honorer
diangkat oleh pihak sekolah. Sama-sama mengabdi untuk mencerdaskan anak bangsa
namun dengan kesejahteraan berbeda.
Gaji Guru
Diketahui upah Guru Honorer masih dikisaran Rp. 300.000 dan gaji guru dengan status
PNS dibedakan menjadi golongan 1 sampai golongan 4.
Golongan I
IA Rp. 1.560.000, IB Rp. 1.704.500, IC Rp. 1.776.600, ID Rp. 1.851.800.
Golongan I
IA Rp. 1.560.000, IB Rp. 1.704.500, IC Rp. 1.776.600, ID Rp. 1.851.800.
Golongan II
IIA Rp. 2.022.200, IIB Rp. 2.208.400, IIC Rp. 2.301.800, IID Rp. 2.399.200.
IIA Rp. 2.022.200, IIB Rp. 2.208.400, IIC Rp. 2.301.800, IID Rp. 2.399.200.
Golongan III
IIIA Rp. 2.579.400, IIIB Rp. 2.688.500, IIIC Rp. 2.802.300, IIID Rp. 2.920.800.
IIIA Rp. 2.579.400, IIIB Rp. 2.688.500, IIIC Rp. 2.802.300, IIID Rp. 2.920.800.
Golongan IV
IVA Rp. 3.044.400, IVB Rp. 3.447.200, IVC Rp. 3.307.300, IVD Rp. 3.447.200, IVE Rp. 3.593.100.
IVA Rp. 3.044.400, IVB Rp. 3.447.200, IVC Rp. 3.307.300, IVD Rp. 3.447.200, IVE Rp. 3.593.100.
Idntimes.com
Pak, berapa gaji jenengan(anda) sebagai guru honorer? apakah cukup untuk anak dan istri?
Setidaknya pertanyaan itu bisa
membuat seorang guru honorer mengambil nafas dalam-dalam dan menjawab dengan
penuh kebesaran hati dan kebangaan terhadap profesi. “saya cukup-cukupkan, sambil mencari penghasilan tambahan setelah mengajar. Yang penting saya bisa berbagi
ilmu”
Gaji Guru Sangat Memprihatinkan
Bisa disbanding dengan bagaimana
negara-negara maju memprioritaskan tenaga pendidik mereka, Angka di atas untuk
golongan PNS dan Honorer masih sangat kecil, jika diukur dari tanggung jawab
dan kontribusi guru bagi kelangsungan hidup bangsa. Negara maju sangat
menyadari betul bahwa guru adalah titik awal maju atau tidaknya bangsa dan
negara.
Jangan sampai gaji di Indonesia
layaknya hukum. Semakin ke atas tumpul. Jika hukum pada hakekatnya maksudnya
adalah hukum tidak bisa melawan golongan elit dikatakan tumpul ke atas. Maka
gaji menjadi tumpul ke atas, alias membengkak. Namun mengecil ke golongan yang
langsung terjun ke anak-anak bangsa, ke masyarakat, ke desa-desa, ke pedalaman,
ke perbatasan. Menyebrangi sungai, laut dan gunung. Berkeringat pana matahari
dan basah oleh hujan dengan mengendarai sepeda motor butut atau angkutan antar
kota.
Era kementrian Nadiem Makarim
memang sangat dinanti dalam membenahi pendidikan Indonesia secara kompleks.
Mengingat semangat dan gaya kepemimpinan Nadiem Makarim yang solutif. Data dan
survey terhadap kesejahteraan guru dapat dijadikan alat pertimbangan yang
nyata mengapa gaji guru harus ditingkatkan.
Semoga,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar